Langsung ke konten utama

Hari Minggu kok Tambah Lelah, Apa yang Salah?

lelah


Bagi seorang pekerja, tidak semua kebijakan perusahaan memberikan libur di hari Sabtu. Hal ini membuat sebagian pegawai tetap harus bekerja selama 6 hari dalam seminggu. Hari Minggu adalah hari yang paling ditunggu-tunggu untuk bersenang-senang merefresh pikiran.


Namun, bukannya merasa senang menjalani hari Minggu karena libur, justru kadang seperti sedang bekerja lembur. Akhirnya menjadi lelah dan malas untuk menghadapi hari Senin yang tinggal beberapa jam lagi. Hmm.. Mengapa hal itu bisa terjadi? Hari Minggu yang seharusnya bisa beristirahat dan bersenang-senang, malah membuat tambah lelah, apa yang salah?


Mengerjakan Pekerjaan Rumah

mencuci baju dan menjemur
menjemur baju https://pixabay.com/mpkino

Hari minggu memang identik dengan mengerjakan pekerjaan rumah, mulai dari bersih-bersih, mencuci baju, menyetrika, merawat tanaman, dan pekerjaan lainnya. Sebenarnya ini tidak salah, apabila pekerjaan yang dilakukan tidak terlalu menguras tenaga. Namun, ketika pekerjaan rumah ini dilakukan dari pagi hingga sore, tak heran jika kita akan merasa lelah.

Ujungnya muncul keluhan "yah... sudah sore, besok sudah hari senin. Rasanya lelah sekali". 

Bagaimana cara menyiasatinya? Cobalah lakukan beberapa pekerjaan rumah yang biasanya di hari Minggu, dilakukan di hari efektif kerja. Sebagian mungkin akan berpikir "pulang kerja capek, bla...bla...bla". Yah, saya terkadang juga merasa demikian, tetapi saya berpikir "menumpuk pekerjaan rumah, akan membuat saya lelah ketika menyelesaikannya"


Konsepnya sama kok dengan ketika kita "menumpuk tugas kuliah", bukankah kita akan kewalahan ketika satu hari full harus menyelesaikannya. Maka prinsipnya adalah "CICIL". Ya, cicil sedikit demi sedikit pekerjaan rumah di hari efektif kerja. Misalnya: mencuci baju yang dipakai hari ini, di hari tersebut juga atau setidaknya kita bisa mencucinya 2 - 3 kali sehari, daripada pakaian sekaligus di hari Minggu.

Ini tidak berlaku bagi kamu yang punya pembantu atau menggunakan jasa laundry ya, hehe

Mencicil pekerjaan  hari Minggu di hari efektif kerja membuat saya memiliki lebih banyak waktu untuk beristirahat dan bersenang-senang di hari Minggu.


Mengerjakan Pekerjaan Kantor

bekerja lembur https://pixabay.com/Pexels

Tidak bisa dipungkiri, terkadang memang ada beberapa pekerjaan kantor yang harus kita bawa pulang ke rumah, bahkan harus diselesaikan di hari libur. Apakah ini bentuk profesionalitas, loyalitas, atau kita yang kurang tegas? Setiap orang memang memiliki alasannya masing-masing. 


Tetapi, jika memungkinkan, please gunakan waktu liburmu untuk dirimu. Kamu memang memiliki kewajiban untuk setia dengan perusahaanmu. Namun, dengan kamu bekerja enam hari dengan optimal, itu cukup. Kamu bisa menggunakan satu harimu untuk dirimu. Ajak dia bersenang-senang, anggap sebagai bentuk mengisi energi untuk fisik dan pikiran.


Apalagi buat kamu yang selama hari kerja dan bekerja sampai lembur,  maka gunakan waktu liburmu untuk benar-benar libur. Kamu butuh liburan dan hiburan untuk tetap sehat. 


Berkumpul dengan Teman Kerja yang Toxic


Kita mungkin memiliki beberapa teman kerja yang toxic. Meskipun demikian, kita tetap harus profesional di tempat kerja, bukan? Kita tetap harus berkomunikasi dengan baik dalam urusan kerja. Namun, di luar kerja, kamu tetap memiliki hak atas sikap pribadi yang ingin kamu ambil.


Jika di tempat kerjamu mengadakan acara di hari libur, dan acara tersebut bukanlah acara resmi perusahaan (artinya diberikan pilihan boleh ikut atau tidak), kamu memiliki hak memilih. Jika kamu rasa acara tersebut membuatmu tidak nyaman atau bahkan malah membuat mood buruk, kamu boleh menolak.


Pilih waktu untuk me time, berpergian dengan teman kantor yang  memang dekat & membuatmu nyaman, berkumpul dengan sahabat atau keluarga. Hal ini bisa menambah energi positif untukmu, daripada berkumpul dengan orang-orang toxic. 


Kurang Mengonsumsi Makanan Sehat

makanan sehat
konsumsi makanan sehat https://pixabay.com/jonathanvalencia5

Hari Minggu memang bisa digunakan untuk bermalas-malasan. Tapi, jangan sampai malas makan ya. Terlalu nyaman rebahan sambil nonton drama memang menyenangkan, tetapi tetap harus konsumsi makanan sehat dan makan teratur. 


Selain memang menjadi kebutuhan bagi tubuh, ini juga bisa membuat mood tetap terjaga dan tidak mudah sakit. Manjakan diri dengan makanan sehat. Terkadang memang butuh makanan yang kurang sehat untuk memperbaiki mood, pilih makananmu asal tidak berlebihan. 


Nah, apakah kamu juga sering merasa tambah lelah di hari Minggu? 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kelilingi Diri dengan Kegembiraan, Ucapkan Terima Kasih Saat Melepaskan

Tyding Up & Spraking Joy Setiap kali melihat atau mendengar dua kata kunci tersebut, selalu teringat dengan Marie Kondo pengagas KonMari Method. Meskipun terlihat sekilas seperti gaya hidup minimalis, tetapi metode KonMari by Marie Kondo bukan sekedar tentang banyak sedikitnya barang di sekitar kita. Tetapi, mendorong seseorang untuk hidup diantara hal-hal yang memicu kegembiraan.  Dalam metodenya, KonMari mengajak kita untuk mulai merapikan hal-hal di sekitar kita yang dapat menimbulkan "kekacauan". Bukan hanya sekedar bebenah atau bersih-bersih semata, tetapi melibatkan perasaan dalam setiap prosesnya.  Seperti yang terlihat dalam serial Netflix "Sparking Joy with Marie Kondo". Bagaimana Marie Kondo memulai menyapa tempat yang akan dibersihkan, mengajukan pertanyaan sederhana pada diri sendiri terkait dengan barang-barang yang akan dirapikan. Apakah ini memicu kegembiraan? Sparking Joy with Marie Kondo on Netflix Netflix menayangkan serial reality Marie Kondo

Gak Percaya Diri dengan Hasil Tulisanmu? Coba Terapkan 5 Hal Ini!

Bukan hanya penampilan saja yang membuat seseorang tidak percaya diri. Hasil karya seperti tulisan pun kerap membuatnya minder, apalagi jika harus dipublikasikan.  Sebenarnya ini hal yang wajar, apalagi jika baru pertama kali membuat tulisan untuk dipublikasikan, entah di blog pribadi, media sosial, website, atau platform menulis lainnya. Jika kamu salah satu orang yang tidak percaya diri dengan hasil tulisanmu, coba lakukan 5 hal berikut ini! Cari Referensi Bacaan mencari referensi via https://pixabay.com/Kaboompics Kamu bisa mencari referensi bacaan secara online seperti website atau jurnal online, maupun melalui buku. Fokuslah pada bacaan sesuai dengan apa yang ingin kamu tulis. Misalnya, kamu ingin menulis artikel berita, maka situs berita online seperti Kompas.com, Detik.com, Tempo.co, dan portal berita online lainnya lebih cocok dibandingkan membaca buku Novel. Lain halnya jika kamu ingin menulis cerpen, maka referensi yang kamu butuhkan adalah kumpulan cerpen. Saya pernah